Minggu, 24 Juli 2016

Update Kapal Bermuatan WNI Tenggelam di Johor, 10 Tewas

Bestprofit
Kapal bermuatan 63 WNI yang tenggelam




Bestprofit - JOHOR BAHRU – Sebanyak delapan orang yang merupakan warga negara Indonesia (WNI) tewas dalam insiden kapal tenggelam di Pantai Batu Layar Sungai Rengit, Bandar Penawar, Johor Bahru, Malaysia pada Sabtu 23 Juli 2016 sekira pukul 23.00 WIB. 

Satuan tugas perlindungan dari Konsulat Jenderal Indonesia (KJRI) di Johor Bahru telah bertemu otoritas setempat untuk segera memulangkan 34 korban yang berhasil diselamatkan. Pihak KJRI kini sedang menyiapkan dokumen perjalanan bagi para korban selamat.

“Sesuai arahan Menteri Luar Negeri, KJRI mengupayakan agar korban dapat segera dipulangkan. Kementerian Luar Negeri juga sudah mulai melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah asal korban,” tutur Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Lalu Muhammad Iqbal dalam pesan singkat kepadaOkezone, Senin (25/7/2016).

Iqbal juga menyampaikan perkembangan terbaru, tim SAR Malaysia menemukan kembali dua jenazah pria. Jumlah korban tewas kini mencapai 10 orang dewasa dan satu orang bayi. Dua jenazah yakni perempuan bernama Yolan Alindasera dan bayinya telah berhasil diidentifikasi oleh sang suami, Moses Dakosta, yang berhasil selamat dalam insiden tersebut.

“Sebagaimana dalam kasus serupa sebelumnya, salah satu tantangan dalam identifikasi adalah kondisi jenazah serta tidak adanya tanda pengenal yang dapat dijadikan rujukan. Kemlu telah berkoordinasi dengan DVI Polri untuk mengantisipasi kebutuhan bantuan proses identifikasi jenazah,” sambung Iqbal.

Sejauh ini tim SAR Malaysia sudah berhasil menyelamatkan 34 orang, yang diketahui 10 orang berasal dari Nusa Tenggara Barat (NTB), sembilan orang dari Jawa Timur, empat orang dari Aceh, empat orang dari Sumatera Utara, tiga orang dari Nusa Tenggara Timur, dua orang dari Banten, seorang dari Jambi, dan seorang lagi dari Sumatera Barat.

Kapal yang berlayar secara tidak resmi itu diduga mengalami mati mesin dalam perjalanan dari Johor menuju Batam, Indonesia. Menurut penuturan sejumlah korban selamat, kapal membawa 63 penumpang. Nakhoda kapal tenggelam tersebut kini menjadi buronan polisi. 


sumber: okezone.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar