Sementara itu, indeks saham unggulan LQ45 menguat 10,24 poin atau setara 1,1 persen ke level 929. Sedangkan indeks saham syariah JII naik 11,69 poin atau setara 1,6 persen menjadi 724.Adapun saham-saham yang masuk jajaran top gainers di antaranya PT Gudang Garam Tbk (GGRM) melesat Rp1.000 menjadi Rp65.500, PT United Tractors Tbk (UNTR) naik Rp700 ke Rp27.850, serta PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) naik Rp550 ke Rp16.800.
Kemudian saham-saham yang masuk jajaran top loosers di antaranya yakni PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) merosot Rp225 ke Rp13.325, PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) turun Rp200 ke Rp5.700, serta PT XL Axiata Tbk (EXCL) turun Rp110 menjadi Rp3.180.Sebelumnya Kepala Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Suryawijaya memprediksikan gerak indeks hari ini berpeluang untuk melanjutkan tren penguatan jangka pendek. Penguatan tersebut ditopang kontinuasi aliran modal masuk ke bursa ekuitas domestik.
Meski di awal pekan IHSG mengalami koreksi, namun pergerakannya masih menunjukkan adanya kekuatan untuk mengalami kenaikan. "Hal ini tentunya perlu kita cermati, karena sejak awal tahun dan beberapa waktu belakangan, telah terjadi capital inflow yang berlangsung secara berkelanjutan," ungkap William.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) berkinerja baik hingga penutupan perdagangan sore ini. IHSG bahkan terus melejit akibat sentimen positif dari global.Pantauan Metrotvnews.com, Rabu 29 Maret, IHSG menguat 51,308 poin atau setara 0,926 persen ke posisi 5.592. Pada pembukaan perdagangan, IHSG sempat berada di level 5.552 dan menyentuh level tertinggi di 5.592.
Sebanyak 186 saham menguat, 130 saham melemah, 114 saham stagnan, dan terjadi 350.297 kali frekuensi. Tercatat, sore ini gerak indeks sebanyak 10,2 miliar lembar saham senilai Rp7,6 triliun.
Seluruh sektor masih betah berada di zona hijau, di mana sore ini sektor yang menguat paling tinggi masih dipegang agri dan pertambangan masing-masing sebesar 35,22 poin dan 23,16 poin.
BURSA SAHAM 29 MARET: IHSG Berakhir Di 5.592,51 | PT Bestprofit Futures
Dari regional, Indeks Shanghai Composite ditutup melemah 0,36% atau 11,63 poin ke level 3.241,31.
Adapun indeks CSI 300 di Shenzhen yang berisi saham-saham bluechip berakhir turun 0,13% atau 4,62 poin ke posisi 3.465,19.Indeks Hang Seng di Hong Kong ditutup naik 0,19% atau 46,18 poin ke 24.392,05.
Indeks Kospi dari Korea Selatan ditutup naik 0,17% atau 3,67 poin ke level 2.166,98, setelah dibuka dengan penguatan 0,42% atau 9 poin di posisi 2.172,31.Indeks Topix Jepang hari ini dibuka turun 0,04% atau 0,65 poin di level 1.544,18 dan ditutup melemah 0,18% atau 2,76 poin ke 1.542,07.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) berakhir di angka 5.592,51 pada perdagangan hari ini, Rabu (29/3/2017), setelah dibuka menguat 0,21% atau 11,58 poin di level 5.552,78 Sebelumnya, IHSG ditutup melemah melemah 0,47% atau 25,93 poin ke posisi 5.541,20 pada perdagangan Senin (27/3/2017).
IHSG rehat di level tertinggi baru 5.582 | PT Bestprofit Futures
Investor lokal masih lebih banyak melakukan penjualan. Penjualan tercatat Rp 2,5 triliun dan pembelian hanya Rp 2,1 triliun. Sedangkan investor asing mencatat net buy Rp 207,1 miliar.
Top gainers siang ini di antara LQ45 antara lain PT Hanson Internasional Tbk (MYRX) yang melompat 11,48% menjadi Rp 136. Saham lainnya antara lain PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) sebesar 6,74% menjadi Rp 380, dan PT Elnusa Tbk (ELSA) 5,26% menjadi Rp 400 per saham.
Saham bluechips yang paling menderita penurunan antara lain PT PP Properti Tbk (PPRO) yang turun 1,42% menjadi Rp 278 per saham. PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) sebesar 1% menjadi Rp 3.970, PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) sebesar 0,92% menjadi Rp 13.425 per saham.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) rehat di level tertinggi baru, Rabu (29/3). Indeks bertambah 41,32 atau 0,75% menjadi 5.582,52 pukul 12:00.Sebanyak 184 saham menguat melampaui 95 saham yang melemah. Sedangkan 103 saham lainnya tak bergerak. Sepuluh sektor alhasil kompak mencetak kenaikan di akhir sesi pertama siang ini. Sektor aneka industri naik 1,89% dan diikuti sektor pertambangan yang tumbuh 1,86%.
Best Profit
Tidak ada komentar:
Posting Komentar