Rabu, 19 April 2017

Usai Pilkada DKI, IHSG Diprediksi Menguat

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dalam perdagangan hari ini | PT Bestprofit Futures Surabaya
PT Bestprofit Futures Surabaya

Adapun candle membentuk pola bullish harami. Hal ini mengindikasikan bahwa adanya potensi bullish lanjutan pada pergerakan indeks."Dengan demikian, IHSG akan berpeluang menuju ke level resistance di area 5623 dan 5639," ujarnya dalam risetnya.Adapun saham-saham yang perlu diperhatikan adalah INDY, INAF, ASII, TLKM, PPRO dan BBCA.Selanjutnya, Indosurya Securities memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Kamis (20/04) cenderung menguat dengan konsolidasi wajar di level 5602 – 5705

Analis Indosurya Securities William Surya Jaya mengatakan IHSG terus bergerak menunjukkan pola penguatan yang berkelanjutan, kondisi jangka pendek masih menunjukkan berada dalam rentang konsolidasi wajarMenurutnya, IHSG ditunjang oleh capitalinflow yg masih terus terjadi ditengah gejolak harga komoditas yang masih terus memberikan pengaruh terhadap pola gerak IHSG, sedangkan dalam rentang jangka panjang.


"IHSG masih berada dalam jalur uptrend, potensi penguatan masih akan terlihat hari ini, sedangkan jika terjadi koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan untuk melakukan akumulasi beli untuk saham saham yang memiliki likuditas cukup," ujarnya dalam risetnya.Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dalam perdagangan hari ini, Kamis (20/04) diprediksi akan mengalami penguatan pasca pilkada DKI, dan libur kemarin.Tiga sekuritas hari ini memperkirakan pergerakan IHSG hari ini cenderung menguat dipicu sentimen pelaksanaan Pilkada DKI yang kondusif, juga kedatangan Wakil Presiden AS Mike Pence hari ini.Oso Securities memperkirakan hari ini Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bergerak menguat mengingat pelaksanaan Pilkada berjalan dengan kondusif.

Selain itu kedatangan Mike Pence, selaku Wakil Presiden AS pada hari ini kami perkirakan dapat menjadi salah satu sentimen positif terhadap pergerakan indeks mengingat akan ada kerjasama bilateral antara Indonesia dan AS.Tim riset Ose Securities mengatakan secara teknikal, terbentuknya inverted hammer pada perdagangan sebelumnya mengindikasikan potensi pembalikan arah, hal tersebut didukung oleh indikator RSI yang kuat.Namun, indikator stochastic oscillator bearish dan histogram MACD negatif."Kami perkirakan IHSG akan bergerak dikisaran 5,577-5,653.," katanya dalam riset

Kemudian, Binaartha Securities memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)
Analis Binanartha Securities Muhammad Nafan Aji Gusta Utama IHSG ditutup menguat 0.52% di level 5606.517 pada 18 April 2017.Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama dan kedua berada pada level 5593.616 dan 5580.715. Sementara itu, resistance pertama dan kedua berada pada level 5622.971 dan 5639.425.Berdasarkan indikator, MACD sudah membentuk pola dead cross di area positif. Sementara itu, Stochastic dan RSI sudah berada di area netral.

IHSG Kamis dibuka menguat 3,37 poin | PT Bestprofit Futures Surabaya

Kendati demikian, lanjut dia, laju IHSG cenderung terbatas menyusul masih adanya kekhawatiran investor terhadap sentimen geopolitik global. Amerika Serikat telah mengerahkan kapal induk ke dekat perairan Semenanjung Korea."Investor mengkhawatirkan konflik itu akan pecah," katanya.
Analis Binaartha Sekuritas, Reza Priyambada menambahkan bahwa laju bursa saham di kawasan Asia yang positif turut memberi sentimen positif bagi pergerakan IHSG.

"Selain faktor itu, sejumlah data ekonomi nasional yang telah dirilis dengan mencatatkan hasil positif juga masih menjaga pergerakan IHSG," katanya.Bursa regional, di antaranya Indeks Bursa Nikkei naik 56,85 poin (0,31 persen) ke 18.489,05, indeks Hang Seng menguat 91,40 poin (0,38 persen) ke 23.917,28, dan Straits Times menguat 10,57 poin (0,32 persen) posisi 3.136,19.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis, dibuka menguat tipis sebesar 3,37 poin menyusul pelaksanaan pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta putaran kedua yang kondusif.IHSG BEI dibuka naik 3,37 poin atau 0,06 persen menjadi 5.609,89 poin. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak menguat 0,84 poin (0,09 persen) menjadi 924,84 poin.

Vice President Research and Analysis Valbury Asia Securities Nico Omer Jonckheere di Jakarta Kamis mengatakan bahwa pelaksanaan Pilkada yang berjalan lancar direspon positif pelaku pasar sehingga IHSG kembali bergerak menguat."Pemilihan Pilkada yang berlangsung aman dan damai bisa memberikan kepercayaan bagi investor untuk  menanamkan investasi pada aset saham," katanya.

IHSG Dibuka Menguat Paska-Pilkada DKI Putaran Kedua | PT Bestprofit Futures Surabaya

Sementara lima saham lainnya dibuka menguat dan sempat mendorong IHSG di level tertinggi di 5.619,36.Dari data RTI, sebanyak 114 saham dibuka naik, 123 saham dibuka turun dan 90 saham dibuka tetap.Aksi beli bersih investor asing di semua papan perdagangan mencapai Rp 25,31 miliar. Aksi beli bersih investor asing di pasar reguler mencapai Rp 26,66 miliar.Lima saham dengan nilai beli bersih investor asing tertinggi yakni BBRI, TLKM, BBCA, BIRD dan MPMX.

Saham-saham dengan kenaikan persentase tertinggi yakni MNCN, ADRO, BMTR, MPMX dan BBCA.Saham MNCN dan BMTR terafiliasi oleh Hary Tanoe yang juga pendukung Anies Baswedan- Sandiaga Uno yang memenangkan Pilkada DKI Jakarta berdasarkan hasil hitung cepat.Sementara saham ADRO dan MPMX terafiliasi dengan Sandiaga Uno.Di pasar spot Bloomberg, rupiah terpantau melemah 15 poin ke level 13.334 per dollar AS. Sebelumnya, rupiah ditutup di level 13.318, 50 per dollar AS.

Setelah jeda libur pada 19 April 2017 pada perhelatan Pilkada DKI Jakarta putaran kedua, perdagangan saham kembali dibuka pada pagi ini pukul 09.00 WIB.IHSG dibuka dengan kenaikan di level 5.606,51. Hingga pukul 09.33 WIB IHSG berada di level 5.610,40. IHSG tercatat naik 3,88 poin atau naik 0,07 persen.Pada pukul 09.33 WIB, sebanyak lima saham tercatat menurun dan menekan IHSG untuk sempat menyentuh level terendah di zona merah di level 5.603,06.

Best profit

Tidak ada komentar:

Posting Komentar